Sunday, August 5, 2012

Bumi "Menangis" di Lapisan Ais Norwegia

Sekilas gletser itu seperti gletser lain di kutub utara yang beku. Namun dalam pengamatan lebih dekat, sebuah wajah sedih terlukis pada dinding ais yang meleleh, yang kelihatan sedang menangis dan mengalirkan sungai air mata





Citra "Ibu Bumi' yang sedang menangis terlihat
oleh penduduk setempat selama proses pencairan, dengan ais yang meleleh dan salju jatuh ke laut di bawahnya.

Gambar menarik pada lapisan ais Austfonna yang terletak di Nordaustlandet di Kepulauan Svalbard, Norwegia itu hampir pasti akan digunakan para aktivis lingkungan untuk melakukan protes terkait perubahan iklim. Kenaikan muka laut yang disebabkan ais yang meleleh merupak
an salah satu kekuatiran utama dari impak pemanasan global. Para ahli telah mengingatkan bahwa negara-negara yang berada di dataran rendah akan berada di bawah permukaan air.

Gambar Ibu Bumi yang menangis itu diambil oleh seorang fotografer angkatan laut dan dosen lingkungan hidup Michael Nolan dalam sebuah pelayaran tahunan untuk mengamati gletser tersebut dan kehidupan liar di sekitarnya.

Jon Ove Hagen, seorang ahli gletser yang juga anggota Jawatan Monitoring Gletser Dunia (World Glacier Monitoring Service/WGMS) dan profesor geosains di Universitas Oslo, Norwegia, telah memberikan konfirmasi bahwa lapisan ais yang memberi citra Ibu Bumi yang 'menangis' itu terus menerus menyusut sebanyak 160 kaki setiap tahun selama beberapa dekade. Hagen telah mempelajari lapisan ais Austfonna sejak tahun 1988.

Austfonna merupakan kawasan lapisan ais terbesar di Norwegia, tepatnya di Pulau Nordaustlandet di Kepulauan Svalbard. Menurut Hagen (59), Austfonna memiliki luas sekitar 3.000 mil persegi dan sejauh ini merupakan lapisan ais terbesar di Svalbard dan salah satu yang terbesar di Arctic.

Ia menjelaskan, penyusutan permukaan gletser di Austfonna dalam 12 tahun rata-rata mencapai 160 kaki per tahun. Geometri kawasan ais itu, katanya, sedang berubah. Bahagian depannya terus mundur, bahagian bawahnya menjadi lebih tipis, dengan tingkat penipisan tiga kaki per tahun, sementara bahagian dalamnya menebal sekitar 1,6 kaki per tahun. Lapisan itu, kata Hagen, berkurang sekitar 1,6 kubik mil ais setiap tahun.

Austfonna merupakan area lapisan ais terbesar kedua di Eropah setelah Vatnajvkull di Islandia dan tergolong ketujuh tersebesar di dunia.






****************************************************************************

SUMBER 1 : sains.kompas.com
SUMBER 2 : youtube.com

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...